CITRAAN (GAMBARAN) ANGAN 1



·               
·         Citraan (Gambaran Angan)
Menurut Altenbernd bahwa citraan atau pengimajian adalah gambaran-gambaran angan atau pikiran, sedangkan setiap gambar pikiran disebut citra atau imaji. Gambaran pikiran ini adalah sebuah efek dalam pikiran yang menyerupai, atau gambaran yang dihasilkan oleh pengungkapan objek. Sehubungan dengan pengertian ini, maka arti kata harus diketahui, harus dapat diingat pengalaman indera atas objek yang disebut atau diterangkan.
Istilah citraan dapat dan sering dipahami dalam dua cara. Pertama, dipahami secara reseptif, dari sisi pembaca. Dalam hal ini citraan merupakan pengalaman indera yang terbentuk dalam rongga imajinasi pembaca, yang ditimbulkan oleh sebuah kata atau rangkaian kata. Kedua, dipahami secara ekspresif, dari sisi penyair, yakni ketika citraan merupakan bentuk bahasa (kata atau rangkaian kata) yang dipergunakan oleh penyair untuk membangun komunikasi estetik atau untuk menyampaikan pengalaman inderanya. Hal ini senada dengan Effendi yang secara jelas mengatakan bahwa penggunaan kata yang konkret dan khas dan penataan kata-kata itu dalam larik dan bait demikian rupa sehingga menggugah timbulnya imaji disebut pengimajian atau pencitraan.

Ada bermacam-macam, dihasilkan oleh indera penglihatan, pendengaran, perabaan, pencecapan, penciuman, perasaan, dan gerak. Citraan yang timbul oleh penglihatan disebut citra penglihatan (visual imagery), yang ditimbulkan oleh pendengaran disebut citra pendengaran (auditory imagery) dan sebagainya. Gambaran-gambaran angan yang bermacam-macam itu tidak dipergunakan secara terpisah-pisah oleh penyair dalam sajaknya, melainkan dipergunakan bersama-sama, saling memperkuat dan saling menambah kepuitisannya.


EmoticonEmoticon