Agar menyimak bisa lebih lancar, ada baiknya kita memahami apa saja syarat menyimak yang efektif. Di bawah ini adalah beberapa syarat agar menyimak efektif yang bersumber dari Universitas terbuka pada tahun 1985).
a. Yuk Konsentrasi!
Menyimak tentunya melakukan pemusatan terhadap perhatian, pikiran, serta perasaan atas materi simakan. Ada hal-hal yang bisa mengganggu konsentrasi kita, di antaranya adalah di bawah ini.
- tiba-tiba ada orang yang muncul, misalnya telat datang ke ruangan tempat menyimak
- ada hal-hal aneh antara orang yang berbicara dan orang yang menyimak
- adanya teknik/metode penyampaian yang kurang kontekstual atau kurang baik atau kurang tepat
- busana yang menyampaikan informasi yang aneh atau hebih
- orang yang memberikan informasi tidak menarik
- dan lain-lain
b. Telaah Materi Simakan, ya!
Dalam telaah bahan simakan, penyimak bisa melaksanakan beberapa poin di bawah ini.
- pencarian akan arah tujuan atas seorang pembicara
- percobaan atas pembuatan banyak/beberapa penggalan dialog dari awal hingga akhir
- penemuan tema/topik pusat
- pengamatan dan pemahaman media/alat peraga selaku penegas bahan menyimak
- adanya rangkuman
c. Kritis dalam Menyimak
Menyimak kritis adalah suatu kegiatan menyimakn dimana sang penyimak tak begitu saja menelan mentah-mentah atas gagasan/masukan/pendapat yang dituturkan oleh orang yang bertutur. Karakteristik dari menyimak kritis adalah di bawah ini.
- bisa mengkoneksikan antara pembicara, wawasan, dan pengalaman
- bisa melakukan penyusunan bahan yang sudah disimak sebelumnya dengan saksama
- bisa memaparkan segala yang sudah diinformasikan oleh sang pembicara
- bisa mengadakan evaluasi atas materi simakan
d. Ayo, Siapkan Catatanmu!
Menyimak bisa dikatakan baik apabila disertai dengan membuat catatan pula. Seorang siswa yang tengah menyimak biasanya mencatat poin-poin penting. Apa saja yang mesti kita tahu dalam pembuatan catatan? Berikut ini penjelasannya.
- dalam mencatat, diperbolehkan memakan bahasa/lambang yang tidak formal
- isi dari catatan harus padat, singkat, dan jelas
- tidak boleh ambigu isinya
- berikan lambang/simbol supaya mudah bila dibaca lagi
- melakukan peninjauan ulang terhadap catatan itu
Ada beberapa metode dalam mencatan. Metode-metode itu contohnya ialah di bawah ini.
- kerangka saris bestir
- metode precis
- metode pemetaan
- metode bukti prinsip
- dan masih banyak lagi.
Penting!
Penyimak yang berhasil secara optimal ialah seseorang yang bisa mengaktifkan pikiran secara cerdas dengan memanfaatkan waktu yang tersedia sebaik-baiknya.
EmoticonEmoticon